Eropa memiliki pemandangan alam yang luar biasa, serta bangunan-bangunan
bersejarah, memiliki budaya yang beraneka ragam, penduduknya yang unik,
pasti akan menjadi suatu pengalaman yang sangat mengesankan. Namun
dengan begitu banyaknya pilihan tempat wisata, agar Anda tidak bingung
ketika bepergian ke sana, berikut ini adalah daftar 7 Tempat bersejarah
di Eropa Yang Wajib Dikunjungi.
- Château de Chambord (France)
Tempat pertama ini merupakan salah satu Châteaux yang paling dikenal di
dunia karena sangat berbeda dengan arsitektur Renaissance Perancis yang
memadukan bentuk-bentuk tradisional Perancis abad pertengahan dengan
struktur Italia klasik. Di tempat ini tersimpan benda – benda bersejarah
yang bisa dijadikan pelajaran sejarah yang berharga. Tempat penyimpanan
yang mempunyai nilai seni tinggi menambah kesan tersendiri saat
memasukinya.
- Chartres Cathedral (Perancis)
Sebuah bangunan katedral Katolik Ritus Latin yang terletak di Chartres, salah satu sudut kota Karis
Tempat ini berjarak sekitar 80 kilometer (50 mil) barat daya Paris.
Tempat ini sudah dianggap sebagai salah satu contoh terbaik di seluruh
Perancis gaya arsitektur Gothic. Bangunan ini merupakan bangunan pertama
kali di paris sehingga nilai eksetetika dan seninya biasa menjadikan
acuan warga paris untuk membuat rumah mereka.
- Pont du Gard (Perancis)
Merupakan saluran air di Selatan Perancis yang terletak di
vers-du-Pont-Gard dekat Remoulins, di département Gard . Masih
menyelusuri kota paris. Kini kita mengenal saluran air yang dibangun
pada jaman kekaisaran romawi kuno. Saluran air ini sangat besar sehingga
kita dapat melihat dan masuk di dalamnya akan tetapi perlu hati2 bila
masuk ke dalam. Anda akan dibekali pemandu dan peralatan keamanan
lainnya.
- Acropolis of Athens (Yunani)
Merupakan bangunan paling terkenal di dunia dan dijadikan bangunan khas
yunani tempo dulu. Meskipun ada banyak acropoleis lainnya di Yunani
akan tetapi yang dari athens inilah permulaannya. Acropolis yaitu batu
beratap datar yang berada pada ketinggian 150 m (490 kaki) di atas
permukaan laut di kota Athena, dengan luas permukaan sekitar 3 hektar.
Bangunan ini mirip piramida yang ada di mesir walaupun sebenarnya
berbeda.
- Colosseum (Italia)
Pada awalnya bangunan ini adalah sebuah elips amfiteater di pusat kota
Roma, Italia terbesar yang pernah dibangun di Kekaisaran Romawi. Hal ini
dianggap menjadi salah satu karya terbesar dari arsitektur Romawi pada
saat itu. Bangunan ini Mampu menampung 50.000 penonton, Colosseum
digunakan untuk kontes gladiator dan acara publik. Selain sebagai
permainan gladiator, acara publik lainnya diadakan di sana, seperti
pertempuran laut tiruan, berburu binatang, eksekusi, dan drama yang
didasarkan pada mitologi klasik. Colosseum layaknya sebuah stadion jaman
dahulu.
- Hieronymites Monastery (Portugal)
Terletak di distrik Belem Lisbon, Portugal. Hieronymites Monastery ini
merupakan sebuah biara megah yang dianggap sebagai salah satu monumen
yang paling menonjol di Lisbon. Biara ini tentunya merupakan salah satu
prestasi paling berhasil gaya Manueline (Portugis akhir-Gothic) dan
dikenang hingga saat ini. Biara ini masih dipakai untuk acara keagamaan
oleh warga portugal pada umumnya. Biara ini mulai dibuka untuk umum
sebagai tempat wisata pada tahun 2010 dan dijadikan tempat paling
bersejarah di kota lisbon.
- Chillon Castle (Swiss)
Terletak di tepi Danau Jenewa di kotamadya Veytaux, di ujung timur
danau, 3 km dari Montreux, Swiss. Puri/kastil ini terdiri dari 100
gedung independen yang terhubung secara bertahap menjadi bangunan besar.
Baca selengkapnya, disini

Tidak ada komentar:
Posting Komentar